Diary Sekolah Alam Indonesia

Dua minggu sudah aku merasakan menjadi seorang guru sekolah alam indonesia yang ada di studio alam, Depok timur sana. meski awalnya aku terbilang kikuk untuk beradaptasi dengan lingkungan baru disana tapi kesini-sini ada sesuatu yang kian kurasakan, seperti ada dorongan alamiah tanda salah satu sifat Allah, Ar Rahman, Allah Maha Penyayang, mengalir dalam inchi poriku.
Yah, Rasa sayang.  Entahlah wajah2 kegembiraan anak-anak kelas satu dan dua yang pernah kusinggahi kelasnya hingga dua minggu ini sedikit banyak telah merubah kekikukanku menjadi sesuatu yang kurindukan kala bersama mereka.  berawal dikelas satu sabana stepa, aku ditempatkan disana oleh pak Risko untuk minggu pertama aku magang sebagai guru. tidak lama sebenarnya aku berada disana, namun beberapa murid kelas 1 telah berhasil mencuri hatiku dengan waktu sebegitu cepatnya. terang saja mereka sangaat lucu2 dan menggemaskan tingkah polanya. meski aku terbilang baru, namun mereka tidak memperlakukanku seperti orang asing, mereka sering kali berebut untuk duduk disamping guru-guru yang sedang mengajar disana, termasuk aku. "aku mau duduk deket bu Dian", celoteh salah satu dari mereka, " aku juga..aku juga", timpal yang lain. hingga kadang mereka sedikit bertengkar karena ingin berebut duduk disampingku, hahah bener2 membuatku jadi melting dibuatnya. dihari terakhir magang dikelas satu, aku berkesempatan ikut mereka outing ke TMII untuk melihat jenis-jenis rumah adat disana, yakni Rumah adat Jawa Timur, NTB dan Papua. seruuuu sekali ternyata, pengalaman pertama bagiku pergi kesana bersama murid-murid.

foto anak-anak yang dalam pengawasanku. dari kiri-kanan :Naina, Firza, Ghiyas,aku lupa, Raza dan Fira. lucu ya mereka :D

Hari Guru Mengharu Biruuu

Setelah sepekan berada dikelas 1 sabana stepa, aku kemudian oleh pak Risko dirolling ke kelas 2 Dinar Dirham. hari pertama dan kedua biasa saja, hari ketiga wooooow luar biasa. apa pasal? ternyata hari itu tanggal 25 November bertepatan dengan Hari Guru. pagi-pagi anak-anak sudah membawa surat cinta yang berisi kata selamat hari guru, bahkan ada yang memberi kami bunga. meski baru tiga hari dikelas mereka ternyata aku tetap kebagian surat2  cinta itu. waaah sesuatu sekali bagiku. daaaaan ternyata beberapa orang tua murid  memberikan kami surprise dengan membawa sebuah kue Tart yang berisi "Terima Kasih Guruku", selain itu murid-murid juga memberikan lagu "terima kasih Guruku" untuk kami. bener-bener membuatku terharuuuu hari itu, nyariiis saja air mata ini terjatuh kala merekam video bagi mereka. hikz...hikz, terima kasih banyaaak ya SD 2 Arham kalian bener-bener deh.love youuuu guys ♡♡♡

terima kasih anak-anak muridku untuk bunganya

Farm Time

jika hari terakhir dikelas satu stepa sabana aku berkesempatan outing ke TMII bersama murid-murid, dikelas SD 2 Arham sedikit berbeda. Hari terakhir SD 2, aku berkesempatan ikut mereka berkebuuuun. waaah kejutan lain yang aku lihat dari sekolah alam ini. murid-murid memakai baju ayah mereka kala berkebuuun. lucuuuu-lucu sekali mereka.

pak Firman sedang memberi penjelasan

semangat pak tani cilik

oya, aku sempat merekam keseruan mereka berkebun dalam sebuah video singkat. kalian bisa lihat bawah ini

Says Thanks

terima kasih buat guru-guru kelas satu sabana stepa, Bu Eva yang luar biasa keren, tegas terhadap anak-anak dan penyabar. buat pak Heri yang memberikan info2 seputar anak-anak dan situasi disana, yang senantiasa bersahabat dengan senyumnya. buat Pak Andree yang gokil (kelihatannya....:-) )

dan untuk guru-guru kelas 2 Arham. Bu Dita, thx a lot buat kepercayaannya melibatkan Dian dalam KBM, it's mean for me, makasih buat share ilmunya. buat pak Firman yang lucuuu, terima kasih buat kelasnya dah boleh dipake Dian tuk magang :-). terakhir buat bu Eli....terima kasih udah mau jadi temen pulang :-). semoga kedepan kita bisa saling bersinergi. mohon bimbingannya ya bapak-bapak dan ibu gurunya. ana uhibbukum Fillah

Depok, 28 November 2015

01: 37

Kala suasana sekitar terlelap